KAltim POst.SAMARINDA – Tim panjat tebing Kaltim gagal mencapai target meraih 3 emas, 3 perak, dan 4 perunggu pada gelaran Prakualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) yang dihelat di Semarang, Jawa Tengah, 15-21 Juni lalu. Kontingen dari Bumi Etam hanya mampu membawa 3 perak dan finis di posisi 6.
“Dari target medali, kami akui kita gagal,” jelas Ahmad Subhan, manajer tim panjat tebing Kaltim. Dari 14 nomor yang dipertandingkan, Kaltim hanya membawa medali dari nomor boulder beregu putra dan putri, serta speed track beregu putra.
Namun dari sisi jumlah atlet yang lolos untuk PON XVIII 2012 Riau mendatang, Kaltim terhitung sukses. Pasalnya, Kaltim adalah satu dari tiga kontingen yang mampu meloloskan atlet dengan kuota maksimal, 16 pemanjat. “Selain kita, hanya ada Jawa Timur dan Jawa Tengah yang bisa tampil full team di PON nanti,” ucap Subhan.
Disinggung tentang kendala yang dihadapi, Subhan menyebutkan, fisik pemanjat Kaltim tidak tahan untuk pertandingan panjang. Hal ini disebabkan pemusatan latihan yang hanya berlangsung sekitar 2,5 bulan. “Faktor cuaca kota Semarang yang panas juga mempengaruhi,” jelasnya. Dia menambahkan, dari segi teknik, atlet Kaltim mampu bersaing dengan kontestan dari 29 daerah yang lain. “Dari semua nomor yang kita ikuti, semuanya masuk final. Hanya penyelesaian akhir yang kurang maksimal,” terangnya.
Subhan menambahkan, peluang untuk mempertahankan posisi Kaltim di peringkat 3 Besar pada PON XVII 2008 lalu, masih sangat terbuka. Hal itu karena Kaltim bakal turun dengan kekuatan penuh ketika berlaga di Riau tahun depan. Untuk antisipasi masalah fisik, persiapan pun akan dimulai setelah Lebaran nanti. “Kita perkirakan enam bulan cukup untuk mematangkan semuanya,” tutupnya. (*/dwi/is)
Leave a Reply