Bendera Kaltim Berkibar

Senin, 10 September 2012 , 11:36:00
Bendera Kaltim Berkibar

PALING UJUNG: Bendera kontingen PON dikibarkan, termasuk Kaltim yang lambangnya berada di bendera warna merah. (adi wijaya/kpnn)

PEKANBARU – Suasana tak nyaman mewarnai acara pengibaran bendera 33 kontingen yang akan berlaga di PON XVIII/2012 Riau, Sabtu (8/9) tadi. Mulai hujan deras yang mengguyur, lokasi upacara tergenang air, hingga keterlambatan acara.

Sedianya, acara yang digelar di halaman rumah dinas Gubernur Riau, Jalan Ahmad Yani, Pekanbaru itu, dimulai pukul 15.00 WIB. Namun lantaran hujan yang membasahi seluruh kota, membuat acara tertunda dan baru dimulai pukul 16.00 Wita. Nahasnya, selama menunggu, terkesan panitia tak memberikan kepastian kapan akan dimulai. Akibatnya, perwakilan kontingen hanya pasrah menunggu.

Lokasi upacara yang tergenang air, membuat perwakilan kontingen banyak yang melepas sepatu atau menggulung celana training yang dikenakan. Bahkan atlet Maluku yang sudah gerah, berteriak-teriak meminta agar acara segera dimulai. “Cepat…. cepat….” ujar mereka, serentak.

Ofisial dari Papua juga melontarkan protes kepada pembawa acara. Saat pemanggilan kontingen untuk berdiri di belakang tiang tempat bendera kontingen akan dikibarkan, pembawa acara memanggil dengan nama “Irian Jaya Barat”.

Karuan saja sejumlah ofisial mendatangi perempuan berparas manis tersebut. “Enggak ada lagi namanya Irian Jaya Barat. Nama provinsi kami Papua. Susah kami memperjuangkannya,” ungkap seorang lelaki berbadan tegap dengan rambut khas Papua.

Sementara itu, lambang Benua Etam yang dikibarkan tiga anggota Paskibra, berada di tengah bendera berwarna merah. Dari urutan yang disebutkan pembawa acara, Kaltim berada di posisi terakhir. Sementara daerah yang lebih dulu disebut adalah Nanggroe Aceh Darussalam. Kontingen Kaltim menggunakan seragam training dengan dominasi warga kuning.
Apel tersebut dipimpin Gubernur Riau, Rusli Zaenal. Panitia juga mempersingkat sejumlah acara lantaran hujan kembali mengguyur meski rintik-rintik. Misalnya, pemotongan jumlah lagu pada penampilan paduan suara dan drumband.

“Ini menandakan bahwa seluruh kontingen, termasuk Kaltim, sudah siap berlaga di PON XVIII/2012 Riau,” ujar Wakil Ketua Kontingen Kaltim, Zuhdi Yahya, mewakili Ketua Kontingen, Harbiansyah Hanafiah. (ica/zal/che)

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *